Profesionalesme Guru Pendidikan Agama Katolik Mesti selalu ditempah



Profesionalisme Guru Pendidikan Agama Katolik mesti selalu ditempah! Begitu penegasan  Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ende (Yosef Nganggo, S. Ag) pada setiap kali pertemuan atau sosialisasi bersama para guru Agama Katolik pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ende. Penegasan ini beralasan karena begitu berperannya para guru agama baik dari tingkat taman kanak-kanak, sekolah dasar maupun sekolah menengah. Para guru agama justru diharapkan sebagai peletak dasar pola tingkah laku dan kharakter peserta didik dalam menekuni bidang ilmu lainnya. Atas kesadaran ini kepada para guru agama diharapkan memiliki sifat dan tingkah laku yang manjadi panutan atau suritauladan bagi peserta didik. Dengan demikian kulaifikasi kepribadian seperti kreatif, inovatif, bertanggungjawab, jujur, rendah hati, cerdas, terampil serta mandiri mutlak perlu dilatih dan diasah secara terus menerus.



Menunjang tercapainya harapan ini, Kepala Seksi Pendidikan Agama Katolik Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ende (Drs. Fransiskus Naga) dalam rencana kegiatan tahun 2012 mengagendakan pelaksanaan kegiatan pembinaan bagi para guru dari tingkat taman kanak-kanak, sekolah dasar sampai sekolah menengah. Kegiatan peningkatan profesionalisme guru tingkat taman kanak-kanak dilaksanakan selama tiga hari di Rumah Bina Ola Ngari Ende pada tanggal 28 s.d 30 Juni 2012 dengan tema : “Melalui peningkatan mutu profesionalisme kita wujudkan pendidik dan peserta didik yang cerdas, beriman Katolik dan berwatak Kebangsaan.”Pemateri dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut : Drs. Yeremias Bore (Kadis PPO Kab. Ende) dengan materi : Kebijakan Pemerintah dalam Pengelolaan TKK, Yosef Nganggo, S.Ag (Kakankemenag Kab. Ende) dengan materi : Kebijakan Pemerintah tentang Pendidikan Agama Katolik, Drs. Fransiskus Naga (Kasi Pendakat) dengan materi : Media Pembelajaran TKK, Rm. Yosef Lalu, Pr (Komisi KS KAE) dengan materi : Spiritualitas dan Moral guru Katolik, Kitab Suci dan Pengetahuan Agama Katolik. Jumlah peserta dalam kegiatan ini adalah 35 orang.

Selanjutnya, kegiatan peningkatan mutu dan profesionalisme guru agama katolik tingkat sekolah dasar dilaksanakan pada tanggal 16 Juli hingga 18 Juli 2012 bertempat di Pondok Bina Ola Ngari Ende, Jalan Melati dengan tema kegiatan : “Melalui peningkatan mutu profesionalisme kita wujudkan pendidik dan peserta didik yang cerdas, beriman Katolik dan berwatak Kebangsaan.” Pemateri dalam kegiatan ini adalah : Drs. Fransiskus Naga (Petunjuk Teknis Integrasi  Pendidikan Karakter Agama Katolik Tingkat SD, Penyusunan Perangkat pembelajaran), Drs. Andreas R. Reku (Strategi  Pembelajaran  Pendidikan   Agama Katolik, Praktek  Mengajar Pendidikan Agama Katolik), Yosef Nganggo, S.Ag (Kebijakan Pemerintah tentang Pendidikan Agama Katolik), Antonius Bani, BA (Spiritualitas dan Moral Guru Katolik). Sedangkan pesereta kegiatan dalam pertemuan ini berjumlah 35 orang.


Pelaksanan kegiatan peningkatan mutu dan profesionalismen guru agama katolik tingkat sekolah menengah dilaksanakan pada tanggal 23  Juli hingga Rabu, 25  Juli 2012 bertempat di Pondok Bina Ola Ngari Ende, Jalan Melati dengan tema : “Melalui peningkatan mutu profesionalisme kita wujudkan pendidik dan peserta didik yang cerdas, beriman Katolik dan berwatak Kebangsaan.”Pemateri dalam kegiatan ini adalah : Drs. Fransiskus Naga (Petunjuk Teknis Integrasi  Pendidikan Karakter Agama Katolik), Drs. Andreas R. Reku (Panduan Pelaksanaan   Pendidikan   Agama Katolik berkarakter), Barnabas Buga, S.Ag (Penyusunan perangkat Pembelajaran Pendidikan Agama Katolik), Rm. Yosef  Lalu, Pr (Spiritualitas dan Moral Guru Katolik) dengan peserta berjumlah 35 orang. Ed. Flv.