DIKLAT DESIMINASI KTSP TINGKAT KAB ENDE

Gambar Bersama Peserta Diklat Desiminasi KTSP Bersama Bpk. Drs. Bambang Rudianto, M. Pd, Bpk. Yosef Nganggo, S. Ag dan Bpk. Drs. Nikolaus Nuka.

Senin,21 Juni 2010 di Pondok Bina Ola Ngari Ende berlangsung pembukaan Kegiatan Diklat Desiminasi Kurikulum Tingkat Satuan Pelajaran (KTSP) bagi para Guru Agama dan Pengawas Pendidikan Agama Tingkat Kabupaten Ende Tahun 2010. Kegiatan ini akan berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 21 Juni s/d 23 Juni 2010. Kegiatan ini terselenggara berkat inisiatif Kepala Seksi Pendidikan Agama Katolik (Bpk. Drs. Nikolaus Nuka), yang membuka jejaringan kerja dengan Balai Diklat Keagamaan Denpasar.

Inspirasi dan kreasi ini mendapat sambutan baik Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Ende dan Kepala Balai Diklat Keagamaan Denpasar yang sedang mencanangkan pelaksanaan kediklatan ke daerah-daerah guna meningkatkan pelayanan atau pemberdayaan sumber daya manusia yang memiliki potensi, namun sulit dijangkau oleh jauhnya jarak serta besarnya biaya bagi penyelenggaraan kediklatan. Angin segar yang dihembus Balai Diklat Keagamaan Denpasar ini merupakan peluang emas bagi segenap jajaran Kementerian Agama yang bernaung dibawah Balai Diklat Keagamaan Denpasar dalam hal pendidikan dan pelatihan. Sebagai bukti realisasi dari rencana Balai Diklat Keagamaan Denpasar, para Widyaiswara diutus ke daerah-daerah guna pelayanan kediklatan.

Bapak Yosef Nganggo, S. Ag selaku Pejabat Yang Melaksanakan Tugas Kepala Kementerian Agama Kabupaten Ende dalam sambutan pembukaan kegiatan Diklat Desiminasi KTSP menekankan pentingnya peningkatan mutu para pendidik di Lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Ende. Beliau menambahkan bahwa, dewasa ini tuntutan terhadap Guru semakin tinggi dan kompleks seiring dengan dicanangkannya Guru sebagai profesi oleh Presiden sejak tahun 2004 yang kemudian diikuti UU No.14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. Seiring dengan itu, perlu dilakukan pemberdayaan dan peningkatan mutu Guru dan Pengawas secara tererncana, terarah dan berkesinambungan. Hal tersebut dilakukan untuk menjamin peningkatan mutu yang mampu menghadapi tantangan dalam perubahan kehidupan lokal, nasional serta global. Berbagai upaya peningkatan mutu Guru dan Pengawas perlu dilakukan karena memiliki fungsi, peran dan kedudukan yang sangat strategis dalam pembangunan nasional dan daerah ini, terutama di bidang pendidikan. Oleh karena itu, profesionalisme Guru dan Pengawas harus ditegaskan dengan cara pemenuhan syarat-syarat kompentensi yang harus dikuasai oleh Guru dan Pengawas, baik di bidang penguasaan materi keilmuan maupun metodologi. Itu merupakan syarat mutlak untuk menciptakan sistem pendidikan yang berkualitas. Sehubungan dengan itu, kegiatan Diklat Desiminasi KTSP melalui Implementasi Lesson Study bagi Guru-guru Agama dan Pengawas Pendidikan Agama Katolik di Lingkup Kementerian Agama Kabupaten Ende Tahun 2010 ini adalah salah satu upaya untuk meningkatkan mutu dan profesionalisme Guru dan Pengawas Pendidikan Agama Katolik.

Melalui program pemberdayaan atau peningkaan mutu pendidikan agama dan keagamaan, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ende CQ Seksi Pendidikan Agama Katolik menyelenggarakan Diklat Desiminasi KTSP bagi Guru Agama dan Pengawas Pendidikan Agama Tingkat Kabupaten Ende Tahun 2010 dengan jumlah peserta sebanyak 60 orang (Pengawas 8 orang dan Guru 52 orang), yang terdiri dari Guru Agama Tingkat SD, SMP, SMA serta para Pengawas Pendidikan Agama TK/SD dan Sekolah Menengah. Metode kediklatan meliputi Tatap Muka di Pondok Bina Ola Ngari – Ende dan Observasi Lapangan di SMP Wolotopo – Kecamatan Ndona. Ada beberapa materi dalam kegiatan kediklatan ini : Pengantar Lesson Study , Penyusunan Silabus, Penyusunan Rencana Pembelajaran (RPP), Penyusunan Lembar Kerja Siswa (LKS), Penyusunan Test Standar, Penyusunan Test Non Standart, Micro Teaching, Presentasi hasil kerja serta Refleksi. Hasil akhir yang diharapkan dalam kegiatan Diklat Desiminasi KTSP ini adalah demi meningkatkan kualitas pelayanan Guru dan Pengawas pendidikan Agama Katolik.

Kegiatan Diklat Desiminasi KTSP ini ditutup pada tanggan 23 Juni 2010. Dalam kesempatan sambutan penutup kegiatan, Bapak Drs. Bambang Rudianto, M. Pd selaku Widyaiswara Nasional Trainer Lesson Study dari Balai Diklat Keagamaan Denpasar menegaskan bahwa, kegiatan kediklatan yang dilaksanakan selama tiga hari di Kabupaten Ende ini memiliki isi dan muatan yang sama dengan Diklat yang diadakan di Denpasar. Beliau menambahkan bahwa, kegiatan kediklatan pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ende kali ini boleh dinilai sangat berhasil. Keberhasilan ini terutama didukung oleh antusiasme peserta yang mengikuti semua rencana kegiatan dengan tuntas dan beranggungjawab dalam limit waktu yang sangat singkat. Keberhasilan kegiatan kediklatan ini juga berkat kerjasama panitia penyelenggara Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ende yang meyediakan sarana dan prasarana pendukung kediklatan. Namun bukti keberhasilan dari kegiaatan kediklatan ini terutama adalah aplikasi dan realisasi seluruh materi kediklatan dalam tugas dan fungsi para Guru dan Pengawas sekalian.Admin.