Natal Bersama Kemenag Kab.Ende disponsori Dharma Wanita Persatuan Unit Agama MAN Ende.

Para Tokoh Agama : Vikep Ende (Rm. Adolfus Keo, Pr), Ketua MUI Kab. Ende (H.A. Djamal Humris, BBM), Ketua Majelis Gereja-Gereja Kristen Kab. Ende (Pdt. Yohanis Leuwol) dan para tokoh umat beragama berpose bersama Bapak Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ende dan Ibu dalam Kegiatan Natal Bersama, tanggal 05 Januari 2012.

 Ibu-Ibu Dharma Wanita Persatuan Unit Agama Kabupaten Ende (MAN Ende) sebagai sponsor Kegiatan Natal Bersama berpose bersama Bapak Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Ende dan Kepala MAN Ende (Bapak Hamidi Bararai, MA)


Acara yang meriah, penuh dengan nuansa kesederhaan dan kebersamaan pada Kegiatan Natal Bersama yang dilaksanakan pada Kamis pagi tanggal 05 Januari 2012 dihalaman Kantor Kementerian Agama Kab. Ende sungguh bermakna. Tema Natal Bersama ini; “Memantapkan spiritualitas kekitaan, menuju masyarakat Ende BERNAS (Beriman, Cerdas, Rukun dan Sejahtera). Tema ini diangkat guna meningkatkan semangat kebersamaan segenap aparat yang mengabdi pada lingkup Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ende. Hadir dalam acara Natal Bersama ini;  Para Tokoh atau Pimpinan Agama, Para Kepala Madrasah Negeri dan Swasta, Para Kepala Seksi dan Penyelenggara, Para Kepala KUA, para Guru agama, Penyuluh, Penghulu serta mitra kerja Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ende.



Kegiatan Natal Bersama tahun 2012 ini disponsori oleh Dharma Wanita Persatuan Unit Agama Kabupaten Ende  yang secara khusus kepanitiaannya oleh Madrasah Aliyah Negeri Ende. Ibu-ibu MAN Ende dengan penuh rasa persaudaraan yang dilandasi spiritualitas kekitaan, meramu kegiatan yang cukup sejuk dengan sajian santapan yang bernilai persaudaraan. Santapan fisik ini dikuatkan dengan santapan rohani yang dibawakan oleh Vikep Ende (Rm. Adolfus Keo,Pr). Dalam renungan Natal Bersama ini, Romo Adolf menggariskan beberapa hal dasar guna mewujudkan Ende BERNAS; perjuangan spiritualitas kekitaan bukan saja meretakan sekat agama, tapi juga perbedaan rakyat kecil dan penguasa dalam pelayanan, spiritualitas kekitaan bisa bertumbuh dan berkembang jika lahir dari hati yang murni. Beliau juga menambahkan bahwa, dalam spiritualitas kekitaan, kita dapat menerima perbedaan sebagai kekayaan serta dapat membangun kebersamaan yang lebih baik, benar dan adil.

Selanjutnya, Ketua Dharma Wanita Persatuan Unit Agama Kabupaten Ende (Dra. Yohana Ngasuh Nganggo) dalam sambutannya menekankan hal yang sama tentang spiritualitas kekitaan, namun lebih menggugah peran wanita dalam melahirkan kesejukan dan kedamaian dalam lingkungan keluarga, masyarakat maupun di tempat kerja masing-masing. Beliau juga menegaskan bahwa, kegiatan seperti Natal Bersama ini merupakan momentum berharga dalam meningkatkan rasa kekitaan dalam kerja bersama. Dengan ungkapan lain, kedamaian dan persaudaraan mesti dimulai dari rumah tangga kita masing-masing. Beliau juga mengajak ibu-ibu Dharma Wanita untuk menghiasi rumah keluarga dengan senyuman, keramahan sehingga kebiasaan ini akan membias dalam lingkungan pergaulan yang penuh perbedaan ini.

Bapak Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ende dalam kesempatan sambutannya menegaskan ulang tentang pentingnya kebersamaan yang dilandasi spiritualitas kekitaan. Beliau menggambarkan bahwa kabupaten Ende sangat  majemuk;  sumber daya alam, budaya, agama, suku, ras dan bahasa. Ditegaskan bahwa tidak ada cara lain untuk memelihara kemajemukan itu selain dengan semangat kekitaan, saling menghormati dan saling menghargai perbedaan. Kemajemukan harus diterima sebagai anugerah terindah dari Tuhan. Perbedaan agama dan faham keagamaan harus kita tempati sebagai suatu perbedaan yang harus kita hormati dengan lapang dada.

Berkenaan dengan tema Natal Bersama,“memantapkan spiritualitas kekitaan menuju masyarakat Kabupaten Ende BERNAS”,  beliau mengatakan bahwa, tema ini sejalan dengan visi kementerian Agama Kabupaten Ende. Oleh karena itu, kegiatan-kegiatan kebersamaan seperti ini merupakan wahana penguatan semangat kekitaan dalam Bingkai Negara Kesatuan RI. Dalam kesempatan penuh persaudaraan ini, beliau mengucapkan selamat Hari Natal bagi umat Kristiani di Kabupaten Ende. Lebih dari itu, beliau menyampaikan apresiasi kepada sama saudara umat Muslim dan Hindu dalam lingkup kantor Kementerian Agama Kabupaten Ende yang penuh semangat kebersamaan turut dan berpartisipasi lebih aktif dalam merayakan Natal Bersama ini. (Ed. Flv & Don)